Close
Close

Jumat Curhat Quik Wins, Kapolres Bursel Sambangi Desa Kamlanglale

Namrole, Orasirakyat.com
Dengan tekad untuk menjaring dan mengetahui permasalahan sosial dan keamanan di kalangan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, Polri memiliki Program Jumat curhat Quick Wins. 


Program ini juga bertujuan untuk mendapatkan masukan dari persoalan yang terjadi ditengah - tengah masyarakat kemudian bersama-sama mencari solusi dan cara penyelesaiannya, baik terkait dengan keamanan maupun masalah sosial.


Polres Buru Selatan Pada Jumat (01/12/2023) Pukul 09.00 WIT sampai dengan pukul 12.30 WIT, menggelar Program Jumat curhat Quick Wins.


Kegiatan yang diselenggarakan oleh Satuan Binmas Polres Buru Selatan berlangsung di Balai Desa Kamlanglale Kecamatan Namrole, Kabupaten Buru Selatan, dan dihadiri langsung oleh Kapolres Buru Selatan, AKBP. M. Agung Gumilar.


Kegiatan Jumat Curhat tersebut dihadiri oleh Pimpinan Polri di Polres Buru Selatan dan beberapa pejabat utama Polres Buru Selatan yang fungsi tugasnya berhubungan langsung dalam pelayanan publik, serta para tokoh masyarakat.


Pejabat Polres yang hadir yakni, Kapolres Buru Selatan, AKBP M. Agung Gumilar; Kasat Binmas Polres Buru Selatan, IPTU M. Yusuf Ali; Kaur Bin Ops Satuan Reskrim Polres Buru Selatan,  IPDA Novi Waelauruw; Kasat Lantas Polres Buru Selatan, IPTU Chr. Souisa; Kasat Narkoba Polres Buru Selatan, IPTU Rusli La Sahidin dan Bhabinkamtibmas Desa Kamlanglale,  AIPTU A.S. Tjahyana.


Selain itu hadir juga, Bripka Victor Bakker (PS Kanit Bintisos Sat Binmas Polres Buru Selatan); Bripka Nor Rahman Sudarno (PS Kanit Binpenakta Polres Buru Selatan); Bripda Risky Candra (Staf Sat Binmas Polres Buru Selatan).

Dari unsur pemerintahan hadir Ny. Maya Latbual (PJ Kades Kamlanglale); Pieter Latbual (Ketua Bpd Desa Kamlanglale), Tokoh Masyarakat Desa Kamlanglale, Tokoh Agama, dan Tokoh Adat.


Pada kesempatan itu Kapolres dalam sambutannya menyampaikan bahwa maksud dan tujuan dari kegiatan Jumat Curhat adalah sarana untuk mengetahui secara langsung  permasalahan -permasalahan yang terjadi di Desa Kamanglale, baik masalah sosial maupun menyangkut keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di desa tersebut. 


Polres Buru Selatan juga membuka diri untuk mendapatkan feedback dari masyarakat, menerima saran dan kritikan terkait pelayanan Polri kepada masyarakat di Kabupaten Buru Selatan teristimewa di Kecamatan Namrole, lebih khusus masyakarat di Desa Kamlanglale.


"Saat ini kita sudah masuk dalam pentahapan Pemilu dan saya mengajak masyarakat desa Kamlanglale agar bersama - sama dapat menjaga stabilitas Kamtibmas di dalam desa Kamlanglale," ujar Kapolres.


Sebelum sambutan Kapolres Buru Selatan, Kasat Binmas Polres Buru Selatan, Iptu M. Yusuf Ali selaku penyelenggara memulai pembukaan acara Jumat Curhat, menyampaikan kepada para undangan dan hadirin bahwa Kegiatan Jumat Curhat merupakan program Kapolri yang dilaksanakan oleh seluruh jajaran Polri untuk menerima masukan, curhatan dan kritikan dari masyarakat terkait pelayanan Polri maupun permasalahan Kamtibmas dan permasalahan sosial lainnya untuk ditindaklanjuti dalam hal memberikan solusi dan membantu cara penyelesaian masalah maupun perbaikan dalam pelayanan Polri kepada masyarakat.

Kegiatan ini juga merupakan penjabaran dari program Kapolda Maluku "Basudara Manise" guna menciptakan Rasa Aman, damai dan sejahtera di Lingkungan masyarakat.


"Polri saat Ini sangat terbuka dalam menerima kritikan, curhatan dan masukan dari seluruh elemen masyarakat terkait dengan pelayanan yang diberikan guna melakukan perbaikan agar kedepan menjadi lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," jelas Kasat Binmas.


Sementara itu, PJ. Kades Kamlanglale Ny. Maya Latbual dalam sambutan menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Kapolres Buru Selatan berserta jajarannya dalam kegiatan tersebut.


Sedangkan, Ketua BPD Desa Kamlanglale, Pieter Latbual menyebut masyarakat desa Kamlanglale sebagian besar memiliki kondisi ekonomi lemah.


"Saya selaku Ketua BPD melihat banyak kendaraan yang dipakai oleh masyarakat desa kamlanglale tidak mempunyai kelengkapan berupa surat - surat, dan kami meminta agar bisa diberi edukasi dan di tertibkan," pinta ketua BPD kepada Kapolres Buru Selatan.


Selaku perangkat pemerintah desa  dan mewakili masyarakat, ia meminta kehadiran Polisi di desa tersebut dalam hal ini Bhabinkamtibmas agar bergotong royong bersama dalam kerja bakti di desa Kamlanglale.

"Kami meminta agar dilakukan  penertiban terhadap penjualan miras jenis sopi di dalam desa Kamlanglale dan Pak Kapolres dapat memberikan 1 orang anggota Polisi dari Polres Buru Selatan untuk mendampingi kami dalam penyelesaian masalah yang sedang ditangani di Polsek Waeapo," pintanya.


Tak sampai disitu, mantan Kades Kamlanglale, Ampi Latbual menanyakan terkait bagaimanakah cara masyarakat bisa mendapatkan yang namanya SIM.

 

Latbual juga meminta Kapolres Buru Selatan untuk berkoordinasi dengan pemerintah daerah Kabupaten Buru Selatan perihal air bersih di dalam desa Kamlanglale.


Selanjutnya, Ebi Sulaiman turut menanyakan bagaimana proses balik nama untuk surat - surat kendaraan.


"Kami minta agar Polres Buru Selatan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memproses surat - surat kendaraan termasuk balik nama," pinta Sulaiman.


Sementara Tokoh Agama, Rido Behuku menuturkan, menjelang hari hari besar dalam hal ini Natal dan minggu-minggu adventus pihaknya sudah merasa nyaman karena banyak anggota Polri yang melakukan patroli.


"Saat ini kami melihat banyak petugas sudah banyak patroli dan kami masyarakat sungguh merasakan ketenangan dan merasa aman menjelang Natal," akuinya.

Dari masukan dan saran masyarakat tersebut, Kapolres menuturkan, untuk pembuatan surat kendaraan bermotor, kepolisian dalam hal ini Polres Buru Selatan siap membantu masyarakat dalam hal pembuatan surat kendaraan bermotor.


"Terkait dengan miras kami akan menertibkan penjualan sopi karena jika dikonsumsi secara berlebihan dapat membunuh molekul-molekul dan saraf-saraf. Tak hanya itu,  sopi juga memicu kriminal contohnya, pembunuhan, perkosaan, perkelahian dan masalah miras pun diatur dalam ketentuan UU," jelasnya.


"Menyangkut air bersih kami akan berkoodinasi dengan pihak PDAM untuk air bersih di desa Kamlanglale dan untuk PLN terkait dengan masalah yang ada di Buru Selatan dalam hal pemadaman listrik, akan dikondisikan dengan pihak PLN supaya bisa listrik di Kabupaten Buru selatan tetap nyala," sambungnya.


Kapolres berjanji akan tetap memberikan pelayanan terbaik dan akan menjaga wilayah Kabupaten Buru Selatan supaya masyarakat bisa merasakan kenyamanan.


"Jangan terpancing dengan berita-berita hoax menyangkut permasalahan antara negara Israel dan Palestina yang bisa menyebabkan kerugian bagi masyarakat," tutup Kapolres Buru Selatan. 


Tak hanya Kapolres, Kasat Lantas Polres Buru Selatan pun menerangkan terkait dengan masalah pembuatan SIM, Satuan Lalu Lintas siap membantu masyarakat untuk membuat SIM.


" Kami akan berkoordinasi dengan pihak pemerintah daerah untuk beberapa kawasan jalan diberikan atau ditetapkan menjadi kawasan tertib berlalu lintas. Untuk surat - surat kendaraan bermotor kami akan mendatangkan petugas dari Ambon untuk mengecek nomor registrasi kendaraan bermotor supaya kita bisa tahu bahwa kendaraan tersebut kelayakannya dimana dan siapa yang pemegang kendaraan," pungkasnya. (HUMAS/AL)

Baca Juga
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami
agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama