Close
Close

Rembuk Merah Putih di Bengkulu, Perkuat Sinergi Hadapi Ancaman Terorisme dan Radikalisme

Bengkulu – Dalam upaya memperkuat kewaspadaan dan ketahanan nasional terhadap berbagai ancaman seperti terorisme, radikalisme, dan potensi gangguan lainnya terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan Rembuk Merah Putih pada Selasa (23/09/2025) di Aula Resto Arrich, Kota Bengkulu.


Dengan mengusung tema "Menjaga Kewaspadaan Nasional", kegiatan ini menjadi wadah diskusi strategis lintas sektor guna mendorong sinergi dalam menjaga stabilitas keamanan dan persatuan bangsa, khususnya di wilayah Provinsi Bengkulu.


Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai stakeholder penting, antara lain:

  1. Kabinda Provinsi Bengkulu, Reki Alfian, S.Sos., M.Si.

  2. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bengkulu, Drs. H. Khairil Anwar, M.Si.

  3. Plt. Kaban Kesbangpol Provinsi Bengkulu (diwakili Kabid Wasnas Penanganan Konflik, Henny Kauri, S.Pt., M.M., CRMO)

  4. Kasatgaswil Densus 88 AT Polri Bengkulu, Kombes Pol I Wayan Bayuna, S.I.K., M.Si.

  5. Dirintelkam Polda Bengkulu (diwakili Kasubdit Kamneg, Kompol Andri Anwar, S.H., M.M.)

  6. Asintel Kejati Bengkulu (diwakili Kasi I Intelijen, Oki Permana, S.H., M.H.)

  7. Kasi Intel Korem 041/Gamas Bengkulu (diwakili Dantim Intel)

  8. Akademisi Fakultas Hukum UNIB, Prof. Dr. Herlambang, S.H., M.Hum

  9. Dekan FISIP UNIB, Dr. Drs. Sugeng Suharto, M.Si.

  10. Ketua FKUB Provinsi Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohimin, M.Ag.

  11. Perwakilan ormas, OKP, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta jurnalis lokal.


Dalam forum tersebut, ditekankan pentingnya kerjasama dan sinergitas antara pemerintah, aparat penegak hukum, tokoh masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan untuk meminimalisir potensi konflik sosial, penyebaran paham radikal, serta aksi-aksi terorisme yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa.


Tak hanya dari unsur pemerintah dan akademisi, sejumlah organisasi masyarakat juga turut hadir dan berpartisipasi aktif, di antaranya:

  1. ORMAS OMBB

  2. Profesional Jaringan Mitra Negara

  3. ORMAS Barisan Indonesia Pemantau dan Pengawas Tindak Pidana Korupsi (BIDIK) Provinsi Bengkulu

  4. ORMAS Waktu Indonesia Bergerak (WIB)


Dalam kesempatan tersebut, perwakilan Dirintelkam Polda Bengkulu, Kompol Andri Anwar, S.H., M.M. menegaskan pentingnya keterlibatan semua lapisan masyarakat dalam menjaga nama baik bangsa dan mencegah berkembangnya paham yang bertentangan dengan ideologi negara.


“Kami berharap seluruh elemen masyarakat, termasuk ormas dan LSM, dapat terus bersinergi menjaga kondusifitas di tengah masyarakat. Ini adalah kunci dalam menciptakan Indonesia yang aman, damai, dan sejahtera, khususnya di Provinsi Bengkulu,” ujar perwakilan Dirintelkam Polda Bengkulu, Kompol Andri Anwar, S.H., M.M. kepada awak media.


Dengan terselenggaranya Rembuk Merah Putih ini, diharapkan kesadaran kolektif untuk menjaga NKRI dari berbagai ancaman semakin tumbuh dan mengakar di tengah masyarakat. (OR-MD)

Baca Juga
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami
agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama