Hari Pertama Operasi Ketupat Salawaku 2024, Satlantas Polres Bursel Bagi Takjil

Namrole, Orasirakyat.com

Polres Buru Selatan (Bursel) melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) menggelar Operasi Ketupat Salawaku 2024 sekaligus pembagian Takjil untuk warga Namrole, Kabupten Bursel, Kamis (04/4/2024) pukul 16.000 WIT.

Hari pertama operasi ketupat salawaku 2024 ini, Sat Lantas Polres Bursel membagi puluhan Takjil bagi masyarakat yang melintas dijalan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.

"Di hari pertama Operasi Ketupat Salawaku tahun 2024 ini kami dari Sat Lantas Polres Bursel membagi 54 makanan Takjil untuk masyarakat Namrole," ucap Kasatlantas Polres Bursel, IPTU Chris Souisa kepada wartawan di Namrole.

Souisa menyebut, setiap warga yang melewati petugas Lantas diberikan Takjil secara gratis dan di saat pembagian takjil itu juga pihaknya menghimbau warga untuk tertipu berlalu lintas dengan tetap memperhatikan kelengkapan kendaraan.

"Setiap pengendara yang lewat kami berikan takjil gratis, akan tetapi kami juga memberikan himbauan kepada pengendara yang melanggar ketentuan berlalu lintas," ucapnya.

Ia menyebut pembagian takjil gratis kepada masyarakat sebagai wujud kepedulian dan saling berbagai di saat bulan Ramadhan serta sebagai bentuk kedekatan polisi dengan masyarakat.

Perwira Polisi dengan pangkat dua balok emas ini menerangkan, pemberian takjil gratis disertai himbauan terhadap pengendara yang tidak tertib lalu lintas juga merupakan langkah humanis yang dilakukan oleh Anggota Sat Lantas Polres Bursel.

"Masyarakat sangat antusias dan tentunya kami merasa senang karena bisa saling berbagi dengan masyarakat, walaupun hanya sebatas takjil untuk berbuka puasa," akuinya.

Tak hanya itu, Souisa lebih jahu menjelaskan selama bulan Ramadhan ini pihaknya memberikan pengamanan di jalanan serta mengatur arus lalu lintas terutama di sejumlah titik di dalam kota Namrole, dimana masyarakat cukup ramai untuk membeli makanan dan minuman persiapan untuk berbuka puasa.

Pihaknya mengajak masyarakat penggunaan jalan agar tetap mematuhi peraturan berlalu lintas, seperti memakai helm, membawa kelengkapan kendaraan, tidak menggunakan knalpot brong, dan tidak menggunakan handphone saat berkendara.

"Kami juga rutin melakukan teguran sekaligus sosialisasi dan imbauan dalam rangka Operasi Keselamatan Ketupat Salawaku 2024," terangnya.

Souisa berharap dengan seringnya dilakukan imbauan dan teguran dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas.

"Jaga keselamatan saat berlalu lintas, sayangi nyawa anda dan kepada anak muda jangan kebut-kebutan pada saat membangunkan saur," himbaunya. (AL)