Sebanyak 20 pos itu tersebar diberbagai titik strategis. Puluhan pos tersebut dibagi dalam kategori Pos Pengamanan (Pos Pam), Pos Pelayanan (Pos Yan), dan Pos Terpadu.
"Langkah ini merupakan bagian dari kesiapan personel dalam mengantisipasi lonjakan aktivitas masyarakat dan potensi kerawanan keamanan di wilayah hukum DIY," kata Kabidhumas Polda DIY, Kombes Pol Ihsan, Minggu 21 Desember 2025.
Ia mengungkapkan, data terkini, Polda DIY telah mendirikan sebanyak 20 pos. Rinciannya terdiri dari 13 Pos Pengamanan, 4 Pos Pelayanan, dan 3 Pos Terpadu.
Sebanyak 13 Pos Pam yang disebar di seluruh Kabupaten/Kota di DIY ditentukan berdasarkan pemetaan tingkat kerawanan daerah.
“Fokus utama personel di pos ini adalah melakukan patroli rutin serta bersiaga penuh untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas di titik-titik yang diprediksi akan mengalami kemacetan ,” tambahnya.
Selain aspek pengamanan, Polda DIY juga memperhatikan kenyamanan masyarakat melalui 4 Pos Pelayanan (Pos Yan). Pos Yan ini didesain lebih humanis karena menyediakan layanan kesehatan bagi pemudik serta layanan kepolisian lainnya.
“Lokasinya meliputi Pos Yan Ambarrukmo Plaza, Pos Yan Simpang 4 Druwo, Pos Yan Temon Wates, dan Pos Yan Siyono,” ucapnya.
Sebagai pusat kendali di lapangan, Polda DIY juga mengoperasikan 3 Pos Terpadu yang berlokasi di Pos Teteg Malioboro, Pos Tempel, dan Pos Simpang 3 Piyungan.
“Pos ini menjadi pusat kendali yang melibatkan sinergi antara Polri, TNI, dan stakeholder terkait beserta perlengkapan yang memadai,” ujarnya.
Menutup keterangannya, Ihsan memberikan imbauan khusus serta mengajak seluruh masyarakat, baik warga lokal maupun wisatawan, untuk tidak ragu memanfaatkan keberadaan pos-pos tersebut.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat yang sedang melakukan perjalanan atau merayakan libur akhir tahun di Yogyakarta agar selalu mengutamakan keselamatan. Jika merasa lelah, kurang sehat, atau membutuhkan informasi terkait rute perjalanan dan keamanan, silakan mampir ke pos terdekat. Kami hadir untuk melayani," ujar Ihsan.
Ia juga menekankan bahwa pos-pos ini adalah milik publik yang disiapkan negara untuk menjamin rasa aman.
"Jangan sungkan untuk melapor atau sekadar beristirahat di Pos Pelayanan yang telah kami sediakan. Personel kami siap siaga 24 jam untuk membantu kelancaran aktivitas masyarakat selama Nataru ini," pungkasnya. (WIT)
 |
| Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |