Sungailiat – Santri kelas IX MTs Plus Bahrul Ulum Islamic Centre patut mendapat apresiasi. Sebagai bentuk kenang-kenangan sebelum lulus, mereka mewakafkan dana sebesar Rp 27 juta untuk pembangunan pos singgah.
Wakaf tersebut diterima langsung oleh Sekretaris Yayasan Bahrul Ulum Islamic Centre, Drs. H. Murjadi, dalam acara tasyakuran dan pelepasan santri kelas IX angkatan ke-21 yang digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Islamic Centre pada Sabtu (17/5). Dalam kesempatan itu, Murjadi juga menandatangani prasasti pos singgah sebagai tanda dimulainya pembangunan. Ia mengapresiasi inisiatif para santri.
“Amanah dari anak-anak ini kami terima,” ujar Murjadi yang didampingi Wakil Ketua Yayasan H. Rozali, SH, Kepala Ponpes Bahrul Ulum Kyai Sukaryadi, SPdI, serta Kepala MTs Plus Bahrul Ulum, Ustadz Ali Mafrohim, SPdI.
Murjadi memastikan bahwa pos singgah ini akan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mendukung proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di MTs Plus Bahrul Ulum. “Begitu ada ide untuk membangun pos singgah, kami langsung menyetujuinya,” tambahnya.
Saat ini, pos singgah tengah dalam tahap pembangunan dengan pondasi yang sudah mulai terlihat. Lokasinya berada di dekat kelas putra. Jika sudah selesai, pos ini akan difungsikan sebagai tempat guru piket memantau aktivitas kelas putra, sehingga KBM dapat berjalan lebih tertib dan terpantau.Kepala MTs Plus Bahrul Ulum, Ustadz Ali Mafrohim, menjelaskan bahwa dana wakaf berasal dari santri putra dan putri. Ia menyampaikan terima kasih atas kepedulian para santri kelas IX. “Semoga ini menjadi amal jariyah bagi mereka,” ujarnya. (OR-E_yuafi)
![]() |
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |