SUMBA BARAT DAYA – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Sumba Barat Daya melalui Komisariat Universitas Stella Maris Sumba sukses menggelar Musyawarah Komisariat (MUSKOM) III dengan tema "Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Jiwa Marhaenisme di Komisariat UNMARIS."
Kegiatan berlangsung selama dua hari, 3–4 Mei 2025, bertempat di aula kantor Rama Dana, Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur.
Ketua Panitia, Damianus Bulu Dappa, dalam laporan pertanggungjawabannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan. Ia menegaskan bahwa keberhasilan MUSKOM III merupakan buah dari kerja sama yang solid.
Sementara itu, Ketua Komisariat Universitas Stella Maris Sumba, Guntur Dappa Sapu, dalam sambutannya menyoroti pentingnya memperkuat jiwa nasionalisme di kalangan kader GMNI.
“Jiwa nasionalisme di Sumba Barat Daya masih perlu dipertanyakan, mengingat adanya perkotak-kotakan di antara kita,” ujarnya.
Guntur juga mengajak seluruh kader untuk tidak sekadar memahami arti nasionalisme, tetapi juga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita harus menjunjung tinggi nasionalisme dalam setiap tindakan dan keputusan,” tambahnya.
Ketua DPC GMNI Sumba Barat Daya, Dedianto Daghu Kezo, turut menegaskan pentingnya Marhaenisme sebagai landasan perjuangan kader GMNI.
“Marhaenisme adalah fondasi bagi kader GMNI untuk melawan imperialisme dan kolonialisme yang masih membayangi negeri ini,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya memperkuat persatuan dan kesatuan di internal organisasi.
“Persatuan dan kesatuan harus kita gaungkan bersama agar tidak terjadi perbedaan dan perkotak-kotakan,” tegasnya sebelum membuka secara resmi kegiatan MUSKOM III.
Dengan semangat kolektif dan komitmen pada nilai-nilai Marhaenisme, Muskom III ini diharapkan memperkuat solidaritas serta kontribusi kader GMNI di Sumba Barat Daya. [OR-FG]
![]() |
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |