Dalam sambutannya, Bupati Hendriyanto Sitorus menyampaikan bahwa selama beberapa hari pelaksanaan acara ini, masyarakat telah menyaksikan keberagaman budaya yang hidup dan tumbuh di tengah kehidupan masyarakat Labura.
“Pagelaran etnis budaya ini bukan sekadar ajang pertunjukan, tetapi merupakan bukti nyata bahwa kebhinekaan adalah kekuatan. Bukan perbedaan yang memecah belah, melainkan kekayaan yang menyatukan,” ucap Bupati.
Melalui seni, tari, musik, pakaian adat, dan nuansa tradisional, masyarakat telah bersama-sama merayakan warisan leluhur yang patut dijaga dan dilestarikan.
Bupati juga berharap, semangat persatuan dan pelestarian budaya yang tumbuh melalui kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini.
“Mari kita lanjutkan dengan aksi nyata di lingkungan masing-masing, baik melalui pendidikan, keluarga, maupun komunitas budaya yang ada,” harapnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Labura Dr. H. Samsul Tanjung, ST., MH, Ketua DPRD Labura Rimba Bertuah Sitorus, SE., MM, Sekda Labura Dr. H. Muhammad Suib, S.Pd., MM, para Kepala OPD, Pimpinan Bank Sumut Aek Kanopan, Danramil, Kapolsek, para Camat, Tuan Guru, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para Ketua Etnis se-Labura. (OR-K)
 |
| Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |