Close
Close
Orasi Rakyat News

Diperiksa Kejagung dalam Kasus Chromebook Rp 9,9 Triliun, Kekayaan Nadiem Tembus Rp 1 Triliun

Jakarta – Nama mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, kembali menjadi sorotan publik. Kali ini bukan karena kebijakan Merdeka Belajarnya, melainkan karena pemanggilan dirinya oleh Kejaksaan Agung terkait dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek periode 2019–2022.


Pada Senin, 23 Juni 2025, Nadiem menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam penyidikan kasus proyek pengadaan perangkat teknologi pendidikan senilai Rp 9,9 triliun, di mana sekitar Rp 6,3 triliun berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Dugaan awal mengarah pada penyimpangan spesifikasi barang yang ditengarai tak sesuai kebutuhan sekolah dan menimbulkan potensi kerugian negara.


Di tengah panasnya isu korupsi tersebut, publik pun menyoroti harta kekayaan Nadiem yang tergolong fantastis.


Tembus Rp 1 Triliun, Ini Rincian Harta Kekayaan Nadiem

Mengacu pada laporan LHKPN yang disampaikan ke KPK pada 22 Februari 2025, total kekayaan pendiri Gojek ini mencapai Rp 1.066.872.757.334. Setelah dikurangi utang sebesar Rp 466.231.300.679, kekayaan bersihnya mencapai Rp 600.641.456.655 atau sekitar Rp 600 miliar.


Berikut rincian kekayaan Nadiem Makarim:

Tanah dan Bangunan: Rp 57,7 miliar
Properti milik Nadiem tersebar di kawasan elit Jakarta Selatan, Gianyar (Bali), hingga Rote Ndao (NTT). Salah satu aset termahalnya adalah bangunan seluas 885 meter persegi di Jakarta Selatan senilai Rp 27,8 miliar.


Kendaraan: Rp 2,2 miliar

  • Toyota Alphard Hybrid 2024: Rp 1,71 miliar

  • Toyota Innova Zenix 2024: Rp 536 juta


Harta Bergerak Lain: Rp 752 juta

Surat Berharga: Rp 926 miliar
Investasi dalam bentuk surat berharga mendominasi portofolio kekayaan mantan menteri ini.


Kas dan Setara Kas: Rp 77 miliar


Harta Lain: Rp 2,9 miliar


Dengan total harta tembus triliunan rupiah, Nadiem Makarim tercatat sebagai salah satu pejabat terkaya dalam Kabinet Indonesia Maju. Namun kini, namanya tercatat pula dalam pusaran penyidikan proyek digital raksasa yang menyeret anggaran jumbo pendidikan.


Publik menanti, apakah pemeriksaan ini akan membuka babak baru dalam pengungkapan praktik korupsi di sektor pendidikan. (OR-CL)

Baca Juga
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami
agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama