Manaf Rumodar terpilih dalam forum yang diselenggarakan oleh pengurus HMI BADKO Papua Barat-Papua Barat Daya di Kota Sorong, Selasa (4/11/2025).
Isu Koordinator SC Menjadi Kandidat Picu Kekisruhan
Pelaksanaan PK Konfercab ke-XV ini berlangsung tegang dan diwarnai kontroversi. Steering Committee (SC) Rajab Refideso mengakui bahwa forum berjalan kurang steril.
"Sejak awal agenda PK Konfercab berjalan, yang masuk di dalam forum adalah delegasi dari tujuh Komisariat se-Cabang Sorong," ujar Rajab Refideso di Sorong.
Kekisruhan bermula ketika Koordinator SC yang ditunjuk BADKO, Zahra Rabrusun, tiba-tiba mengundurkan diri dari jabatannya sehari sebelum pemilihan untuk maju sebagai kandidat Ketua Umum. Zahra Rabrusun kemudian bersaing dengan Manaf Rumodar dan Adi Saputra Tuaeka.
"Zahra Rabrusun mundur dari Koordinator SC satu hari sebelum pemilihan, dan menjadi kandidat melawan Manaf Rumodar serta Adi Saputra Tuaeka di dalam forum," kata Rajab.
Arena sempat tak terkendali karena silang pendapat yang tajam. Guna menghindari intervensi dari luar, panitia pelaksana memutuskan untuk memindahkan lokasi forum.
Menyikapi konflik tersebut, pihak SC berkoordinasi dengan Kabid Pembinaan Aparatur Organisasi (PAO) HMI BADKO, Mustafa Hulihulis, yang bertindak sebagai pemantau jalannya PK Konfercab ke-XV.
Mustafa Hulihulis membenarkan bahwa status Koordinator SC akhirnya diserahkan kepada Rajab Refideso untuk melanjutkan forum.
"Terus terang tidak elok seorang Koordinator SC yang mundur dan jadi kandidat calon Ketua HMI malah buat keributan, harusnya yang ngotot adalah komisariat. Kalau menjadi kandidat, harusnya jangan jadi SC dari awal," tegas Mustafa.
Pihak penyelenggara mengklaim pemilihan tetap sah karena kuota forum dianggap memenuhi syarat 50 + 1 sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
"Kita jalankan PK Konfercab kemarin hingga saudara Manaf Rumodar terpilih, sebab kami anggap kuota forum memenuhi syarat 50 + 1, sehingga proses berjalan kemarin," jelas Rajab Refideso.
Abdul Manaf Rumodar akhirnya terpilih setelah memperoleh dukungan mayoritas dari lima Komisariat, yaitu Komisariat Hukum, FISIP, IAIN, Eksakta, dan FKIP. Sementara itu, dua Komisariat lain di HMI Cabang Sorong, yakni UNIMUDA dan Sorong Selatan, tidak memberikan dukungan kepada Manaf Rumodar.
Di akhir forum, Kabid PAO HMI BADKO Papua Barat-Papua Barat Daya, Mustafa Hulihulis, berharap agar seluruh kader dapat bersatu kembali setelah proses pemilihan yang panjang dan penuh dinamika ini.
"Semua sudah selesai, setelah ini (Manaf Rumodar) harus saling merangkul," pungkas Mustafa. (FO)
 |
| Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |