Dalam wawancaranya dengan awak media di sela-sela jalannya lomba di depan Kantor Bupati Buru Selatan, Sabtu (1/11/2025), Ahahorseya menegaskan bahwa hasil keuntungan dari penjualan tiket acara Road Race Championship tidak digunakan untuk kepentingan pribadi siapapun.
Menurutnya, keuntungan dari penjualan tiket tersebut disalurkan untuk membantu rumah ibadah, baik masjid maupun gereja di wilayah Kabupaten Buru Selatan.
“Jadi saya tegaskan, keuntungan dari penjualan tiket Road Race ini kami berikan untuk masjid dan gereja. Tidak ada sepeserpun yang masuk ke kantong pribadi,” tegas Ahahorseya.
Dirinya menjelaskan, sistem penjualan tiket selama kegiatan berlangsung justru dikelola secara langsung oleh pemuda gereja dan pemuda masjid.
Langkah ini dilakukan agar proses distribusi dan transparansi keuangan dapat berjalan secara terbuka dan terpantau oleh banyak pihak.
“Kami dari panitia justru menggandeng pemuda gereja dan pemuda masjid untuk ikut serta dalam penjualan tiket selama kegiatan berlangsung. Jadi semuanya transparan dan diketahui bersama,” jelasnya.Ia menambahkan bahwa kerja sama lintas komunitas ini menjadi bentuk nyata toleransi dan kebersamaan antarumat beragama di Kabupaten Buru Selatan, sekaligus memperlihatkan bahwa ajang otomotif seperti Road Race Championship juga bisa menjadi sarana mempererat persaudaraan dan kepedulian sosial.
Lebih lanjut, Ahahorseya menyayangkan adanya informasi liar dan isu tak berdasar yang beredar di luar terkait arah penggunaan dana hasil tiket.
Ia menegaskan bahwa isu tersebut tidak benar dan tidak bisa dipertanggungjawabkan, karena sejak awal, panitia sudah menetapkan komitmen bahwa kegiatan ini tidak untuk mencari keuntungan pribadi, melainkan untuk mengembangkan minat dan bakat sambil menjunjung tinggi tujuan sosial dan keagamaan.
“Sudah jelas kemana hasil penjualan tiket itu. Jadi jangan lagi dipolitisasi seolah-olah ada keuntungan masuk ke kantong pribadi. Kami bekerja dengan niat tulus dan penuh tanggung jawab,” tandasnya.
Sebagai informasi, tiket masuk untuk menyaksikan Road Race Championship Piala Bupati Buru Selatan 2025 dibanderol dengan harga Rp15.000 per orang.
Event spektakuler ini telah berlangsung meriah selama dua hari, menghadirkan ratusan Start dari berbagai daerah di Maluku, serta mendapat antusias luar biasa dari ribuan penonton yang memadati arena balap di depan Kantor Bupati Buru Selatan.
Babak final dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 2 November 2025, mulai pukul 12.00 WIT, yang akan menjadi puncak adrenalin para pembalap untuk memperebutkan Trophy Bupati Buru Selatan.
Melalui kegiatan ini, Ahahorseya berharap masyarakat dapat melihat sisi positif dari penyelenggaraan Road Race Championship, bukan hanya sebagai hiburan dan kompetisi olahraga, tetapi juga sebagai wadah solidaritas, kebersamaan, dan amal untuk kepentingan bersama.
“Kami ingin menunjukkan bahwa kegiatan otomotif seperti ini bukan sekadar adu kecepatan di lintasan, tapi juga menjadi sarana memperkuat rasa persaudaraan dan membantu sesama,” tutupnya dengan penuh semangat. (AL)
 |
| Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |