Pangdam Mayjen Tampubolon dan rombongan mengunjungi petani di Desa Wanareja, Kec.Waeapo, Kabupaten Buru, pada Jumat Siang ditemani Sekda Muh Ilyas Bin Hamid, Dandim 1506/Namlea, Letkol Arh Agus Guwandi, Kapolres Egia Febri Kusumawiatmaja dan sejumlah pejabat Pemkab Buru.
Padi unggul varitas B 1000 dikembangkan Kodam XVI/Pattimura kepada petani Wanareja masih dalam rangka Program Mutiara Pattimura yang bergerak di berbagai bidang, termasuk pertanian.
"Benih padi unggul varietas B 1000 sedang kita uji coba, akan kita riset terus dan butuh ketelitian karena sebelumnya sudah dilakukan uji coba penanaman padi pada Maret 2022 lalu," tutur Tampubolon. Untuk itu, agar tahapan - tahapannya juga harus dilalui.
"Kita lihat bagaimana ini sudah mulai tumbuh dan mungkin bibit ini satu bulan setengah atau satu bulan dua minggu bisa mencapai hasil yang kita inginkan, sehingga tinggal menunggu hasil panen dalam beberapa bulan mendatang," lanjut Tampubolon.
Dijelaskannya, kalau secara umum hasil panen padi rata-rata 5 ton per hektar. Namun dengan menggunakan varitas unggul ini diharapkan bisa mencapai 8 ton per Hektar.
" Semoga dengan ada program mutiara Pattimura itu, bisa mensejahterakan masyarakat dan dapat mendukung pemerintah daerah dalam bidang pertanian," ujar Tampubolon.
Sebelum bertatap muka dengan petani, Tapubolon dan rombongan di pagi hari sempat memberikan arahan kepada prajurit yang bertugas di Pulau Buru.
Sesudah itu, rombongan sempat meninjau dan melihat dari dekat potensi tambang emas di kali Anahoni,Gunung Botak.
Dari Wanareja, rombongan dijamu makan siang di Resto Citra Wangi Waeapo. Sore hari, rombongan kembali ke Ambon menggunakan pesawat Cassa 212 mik TNI AD. (LTO)
 |
| Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |
